Memperbaiki Rumah Tangga Yang Pecah (Fixing Broken Households)

Kebanyakan kekacauan dalam perkawinan berasal dari sifat mementingkan diri sendiri, baik dari pihak seorang maupun kedua orang tua. Mungkin mereka berusaha menutupi perbedaan paham, tetapi anak-anak yang lebih tua tidak dapat diperdayakan. Biasanya sudah cukup lama mereka mengetahui adanya kesalahan pada kedua belah pihak. Sebenarnya tidak pernah ada pihak yang tidak bersalah sedikitpun dalam suatu rumah tangga yang pecah. Perbedaaan paham yang serius tak dapat tiada membawa kepada perselisihan dalam rumah tangga, tidak peduli apa yang menyebabkannya. Hal ini harus dicegah sedapat-dapatnya.

Untuk memperbaiki rumah tangga yang pecah, pertama-tama harus diinsafi bahwa ada keretakan. Enggan melihat persoalan hanya akan memperpanjang kesengsaraan dan menambah ketegangan. Proses memperbaiki tidak dapat dilakukan dalam sehari, seminggu, ataupun sebulan. Beberapa persoalan yang serius mungkin tidak akan pernah dipecahkan, terutama jika satu pihak mempunyai pikiran yang tidak tetap dan mudah melampiaskan amarahnya serta tanda-tanda tabiat yang belum dewasa. Tetapi banyak perso'alan dapat dipecahkan dan ketegangan dapat diringankan, asalkan kedua orang tua dapat mengampuni dan melupakan. Ini tidak mudah, tetapi selamanya baik mencobanya.

diambil dari buku:
Cliffoed R. Anderson. M.D. Petunjuk Modern Kepada Kesehatan.

Menghindarkan Pertengkaran Dalam Perkawinan (Avoiding Arguments In Marriage)

Bila sesuatu tampaknya tidak beres, lebih baik dipecahkan dengan segera. Membuka persoalan untuk diperbincangkan secara terus terang selamanya yang terbaik. Ini akan mencegah perkembangan dendam yang serius yang hanya menjadikan situasi lebih buruk dan akhirnya dapat merusakkan rumah tangga. Jangan biarkan dirimu memikirkan hal remah dan gangguan-gangguan yang dapat dan harus diperbaiki. Perbincangkanlah segala persoalan ini dengan isteri atau suami anda dan setelah itu lupakanlah saja. Selalu membicarakan peristiwa-peristiwa yang tidak menyenangkan di massa lampau hanya akan membawa kesusahan selanjutnya.

Orang harus menghindarkan godaan untuk menjadi terlalu ambisius. Memang benar seorang isteri dapat berbuat banyak untuk menolong suaminya, tetapi ia harus menginsafi bahwa ia tidak dapat mengubahkan kepribadian suaminya itu. Banyak wanita telah mengadakan kesalahan besar dengan mendesak suami mereka kepada kegiatan-kegiatan yang sebenarnya di luar batas kesanggupan suami. Satu-satunya alasan mereka ialah memuaskan cita-cita yang bodoh. Jauh lebih baik bagi seorang pria bergembira dan merasa puas dengan pekerjaannya, daripada mencoba menipu dirinya sendiri, dan barangkali merusakkan kesehatannya dan seluruh masa depannya karena tidak berhasil mencapai derajat hidup seperti itu. Banyak wanita telah menjadi janda karena suami sudah sangat melelahkan dirinya dalam usaha hendak memenuhi segala tuntutan isteri yang tidak masuk akal untuk pakaian, mobil dan barang lain yang mahal-mahal.

Tugas seorang wanita ialah mengurus rumah tangga dan anak-anak dan memberikan kepada suami tanggung jawab untuk mencari nafkah dan menyediakan segala-galanya untuk keluarga. Alam telah menyesuaikan ia dengan untuk peranan ini dan disinilah ia akan berbahagia. Adakalanya wanita mungkin terpaksa bekerja untuk mencari tambahan hidup, tetapi dalam banyak hal ia akan jauh berbahagia jika ia dapat melaksanakan tugas yang ditentukan baginya.


diambil dari buku:
Cliffoed R. Anderson. M.D. Petunjuk Modern Kepada Kesehatan.

SMS GRATIS . . . . .!!

CARI LIRIK LAGU

Masukan Nama Penyanyi - Judul Lagu

CARI SOFTWARE

CARI MP3

Masukan Nama Penyanyi - Judul Lagu
Copyright © 2010 HUJAU All rights reserved.
Wp Theme by Templatesnext . Blogger Template by Anshul