Shock karena listrik dapat merusakkan susunan urat saraf dan membakar kulit serta jaringan-jaringan yang lebih dalam. Jika cukup kuat, aliran listrik dapat menghentikan jantung, yakni sejenis irama tak teratur yang amat serius. Aliran listrik dengan voltase yang rendah sekalipun dapat membahayakan, terutama bila kulit lembab atau basah. Lebih lama kontak dengan aliran listrik, lebih besar pula bahayanya.

Apa Harus Dibuat: Berhati-hatilah, jangan menyentuh kawat beraliran listrik. Jika tombolnya dekat, matikanlah aliran listrik dengan segera. Jauh lebih baik matikan tombol utama. Jika seorang yang menyentuh kawat yang beraliran listrik di jalan, jangan jamah dia dengan tangan tangan telanjang. Pakailah tongkat kering, tali kering, atau pakaian untuk mengeluarkan kawat terbuka dari sikorban. Apa saja yang anda gunakan harus kering, kalau tidak anda dapat meninggal karena aliran listrik dalam usaha menyelamatkan orang.

Pertolongan pertama: Setelah aliran listrik diputuskan, mulailah mengadakan pernapasan buatan dengan segera. Sementara itu suruhlah panggil dokter. Teruskanlah pernapasan buatan selama diperlukan, seperti yang tertera pada artikel sebelumnya DISINI. Jika jantung sudah berhenti, tekanlah di tengah-tengah dada dengan tekanan keras-keras kira-kira 60 kali semenit. Pijatan jantung dalam secara tertutup ini dapat menjalankan denyutan jantung kembali. Teruskanlah sampai denyutan nadi sudah tetap dan kuat.



diambil dari buku:
Cliffoed R. Anderson. M.D. Petunjuk Modern Kepada Kesehatan.